Guest Lecturing : Business Model Vs Customer Behavior
Pada tanggal 30 April 2021 yang lalu ASSA yang diwakili Bapak Reiza Fairuz ( Rental Division Head) berkesempatan untuk menjadi Dosen Tamu di PPM School of Management, banyak hal yang di bagikan oleh Beliau dan berikut beberapa hal yang bisa kita pelajari.
Vonny Soesanto
May 27, 2021 | 20 min read
Share :
Knowing Yourself and you will win all Battles - Sun Tzu merupakan Quotes yang tepat untuk menggambarkan bagaimana keberhasilan ASSA dalam mengembangkan bisnis. Pemahaman yang tepat akan potensi yang dimiliki menjadi kunci untuk menjadi yang terbaik di kelasnya. Di awal pembahasan Bpk Reiza menceritakan bagaimana proses ASSA di awal berdiri dan pertumbuhannya sampai dengan saat ini. dari yang diwali dengan perusahaan Rental dengan jumlah unit yang masih sedikit, sampai berkembang ke Logistic, Driver Service sampai dengan saat ini.
Pak Reiza juga memaparkan segment industri dari Jasa Rental di ASSA dan cara pengklasifikasian Customer. Customer-customer ASSA dibagi menjadi 5 quadran utama dengan perimeter potential index dan fleet size. pembagian quadran ini diperlukan untuk mengetahui layanan spesifik, SLA dan purchase behavior dari masing-masing customer.
terdapat 4 tipe customer behavior, diantaranya :
1. Complex Buying Behavior (Perilakumembeli
yang kompleks )
•Konsumenmembeliproduk yang mahal dan jarangdibeli
•Proses
pertimbangan yang panjangsebelumpembelian.
2. Dissonance-Reducing Buying Behavior
(Perilakumembeli
yang mengurangidisonansi)
•Sangatterlibatdalam proses pembelian
•Kesulitanmenentukanperbedaanantarmerek.
•Konsumenkhawatirakanmenyesalipilihanmereka.
3. Habitual Buying Behavior (Perilakumembeli
yang telahterbiasa)
•Minimnyaketerlibatankonsumendalamkategoriprodukataumerek. Ex : membelibarangpokok.
•Konsumenakancenderungmenunjukkanpolakebiasaan. Keputusan pembeliantidakterpengaruh oleh loyalitasataupun campaign dariproduk yang dibeli.
•Konsumenmembeliproduk yang berbedabukankarenamerekatidakpuasdenganproduksebelumnya. Namun, didasari oleh motivasiuntukmencarivariasidariproduk yang telahmerekamiliki.
Selain itu dalam memahami perilaku konsumen, kita harus juga mengetahui perbedaan apakah customer kita B2C atau B2B, karena kedua model customer tersebut memiliki perbedaan-perbedaan, berikut beberapa perbedaan yang dikutip dari Jhon W Mullins, Orville C Walker Jr ( 2013- Marketing
Management, Strategic Decision Making Approach) :
1. Karakteristikkebutuhan
•Buying behavior B2B selaludisesuaikandengankarakteristikkebutuhan customer mereka
•Relatively Inelastic,
perubahanhargaproduk/jasatidak similar dgnperubahankebutuhan.
Dengan memahami dengan tepat perilaku Konsumen kita, maka otomatis kita akan mampu mempertahankan bisnis kita, memberikan pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan dari customer, menyusun marketing strategic yang lebih tepat, meningkatkan daya saing dan meningkatkan service kita ke Customer.